Berkurun lama pergi menjauh
wajah ku lihat di dalam mimpi,
Kalau dah kasih sesama sungguh
kering lautan tetap ku nanti,
wajah ku lihat di dalam mimpi,
Kalau dah kasih sesama sungguh
kering lautan tetap ku nanti,
Surat ku layang untuk berkata
penyampai hasrat kata di hati,
Kalaulah sungguh kasihkan saya
jangan dibuang sampai ke mati,
Indah nian bulan mengambang
keliling pula bintang bercahaya,
Wajah tuan bila ku pandang
bagai melihat pintunya syurga,
keliling pula bintang bercahaya,
Wajah tuan bila ku pandang
bagai melihat pintunya syurga,
Langit cerah awan membiru
dinihari embun pun jatuh,
Sakit sungguh menanggung rindu
di dalam air badan berpeluh,
dinihari embun pun jatuh,
Sakit sungguh menanggung rindu
di dalam air badan berpeluh,
Senja berlalu iramanya merdu
malam berhiba silih berganti,
Merdu suaramu berputik rindu
menganyam cinta di tasik hati,
malam berhiba silih berganti,
Merdu suaramu berputik rindu
menganyam cinta di tasik hati,
Kata terbukti setulus budi
sepanjang abad terkalung di jiwa,
Cinta sejati terus bersemi
selagi jasad terkandung nyawa,
sepanjang abad terkalung di jiwa,
Cinta sejati terus bersemi
selagi jasad terkandung nyawa,
Hilang sepi diraut wajah
usah terlerai nilainya budi,
Setia janji tak akan berubah
kasih tersemai tetap abadi,
usah terlerai nilainya budi,
Setia janji tak akan berubah
kasih tersemai tetap abadi,
Petang hari indah di taman
berjalan-jalan bersuka-ria,
Kanda datang membawa harapan
ingin mendirikan istana bahagia,
berjalan-jalan bersuka-ria,
Kanda datang membawa harapan
ingin mendirikan istana bahagia,
Burung merpati terbang melayang
singgah sebentar di pohon meranti,
Rindu hatiku bukan kepalang
wajah mu tuan termimpi-mimpi,
singgah sebentar di pohon meranti,
Rindu hatiku bukan kepalang
wajah mu tuan termimpi-mimpi,
Selat Melaka lautnya tenang
di situ tempat perahu bugis,
Orang jauh janan dikenang
kalau dikenang tentu menangis,
di situ tempat perahu bugis,
Orang jauh janan dikenang
kalau dikenang tentu menangis,
Terkenal gagah Indera Putera
gagah lagi pahlawan berlima,
Perlukah kanda bersumpah setia
seia sekata hidup bersama,
gagah lagi pahlawan berlima,
Perlukah kanda bersumpah setia
seia sekata hidup bersama,
Sayang selasih dibuat main
air perigi dingin terasa,
Hati tidak pada yang lain
walau dinda jauh di mata,
air perigi dingin terasa,
Hati tidak pada yang lain
walau dinda jauh di mata,
Asal kapas jadi benang
dari benang dibuat kain,
Barang lepas jangan di kenang
sudah jadi orang lain,
dari benang dibuat kain,
Barang lepas jangan di kenang
sudah jadi orang lain,
Pucuk pauh delima batu
anak sembilang ditapak tangan,
Biar jauh beribu batu
jauh di mata di hati jangan,
anak sembilang ditapak tangan,
Biar jauh beribu batu
jauh di mata di hati jangan,
hadiah untuk tuan puteri,
Jangan dikirim salam terakhir
kekasih di sini setia menanti,
Indah nian Seri Menanti
Seri Menanti bandar di raja,
Dinda akan ku jadikan permaisuri hati
seraut wajahmu ku jadikan penawar hati,
Seri Menanti bandar di raja,
Dinda akan ku jadikan permaisuri hati
seraut wajahmu ku jadikan penawar hati,
0 komentar:
Posting Komentar